Kamis, 26 April 2012

JALAN-JALAN KE BALI TWO ON ONE TRIP : HARI KEDUA KUTA


Hari kedua di Bali, sesudah pelajaran hari pertama nyasar, maka saya putuskan dengan Pihak Rental mobil, kami minta supir pribadi selama 2 hari.

Alasannya disamping waktu kami terbatas untuk mempelajari peta daerah Bali, yang lebih prioritas lagi adalah agenda seminar yang sudah fixed dan menjaga kesehatan kami agar tidak kelelahan.

Untuk supir biayanya selama 10 jam adalah ; Rp 80.000,- kalau ada overtime perjamnya Rp 15.000,-


Semua rencana yang disusun otomatis berubah semua, melihat kondisi dilapangan yang ada, hari kedua kami sempatkan untuk menyusuri area seputaran Kuta. Kami sempat mampir dimuka Hard Rock Hotel untuk photo, kalau ada rezeki Insya Allah suatu saat anak2 akan diajak nginap disini.

Pantai Kuta : Saat kami datang masih pagi sekitar jam 7 an, masih belum banyak pengunjung yang hadir, bunyi deburan ombak bergulung2, berwarna putih dengan air laut yang berwarna biru dengan pasir ke coklat2an, lengkap sudah keindahannya, sejauh mata memandang laut dan langit jadi satu, luas sekali.  Saya selalu membiasakan Syakir apabila melihat sesuatu  maha karya Sang Khaliq untuk selalu mengucap : Subhannallah....

Peralatan untuk mandi atau bermain di Pantai sudah saya siapkan jauh2 hari dari rumah, udara pantai merupakan salah satu therapy untuk asmanya Syakir. Mulanya saat datang masih takut2, dan belum berani maen dan jalan ketengah.

Lama2 sesudah Pak Yudi ikutan berbasah ria, akhirnya mereka berdua asyik bercengkerama, saya duduk dari kejauhan sambil mengabadikan moment2 luar biasa tersebut.

Ini adalah salah satu impian saya agar Pak Yudi, Syakir dan saya memiliki kenangan indah yang tidak terlupakan nantinya...


Hari kedua Di Bali saya juga baru menyadari ternyata untuk masalah makanan yang selama ini saya khawatirkan ketersediaannya, dan kehalalannya, ternyata tersedia banyak dimana2, saat kami keluar dari basement Harris Riverview tersedia dipintu keluar, ibu2 pakai jilbab yang menjajakan pakai sepeda nasi kuning seharga Rp 3.000,- perbungkus, lumayan bauangettt untuk sarapan, tinggal nambah abon sendiri kering tempe dan teri kering, wowww serasa sarapan pagi di hotel sudah ha ha ha, emang pelitttt upsss...niatnya kan kemaren memangkas budget makanan.

Juga dipinggir Jalan Raya Pantai Kuta ada beberapa pedagang yang menjajakan nasi bungkusan daun dengan tulisan : nasi kuning muslim Rp 5.000,- tinggal pilih lauknya apa ? mau telor, ayam atau daging.

Sore harinya kami ke Kuta lagi untuk melihat sunset, kami memilih pantai yang agak ujung, dengan menyewa 2 bangku seharga Rp 50.000,- nach kalau sore hari suasananya rame sekali.

Saya juga menemukan di Pantai Kuta ternyata tersedia kamar kecil atau toilet, kamar besar untuk mandi dan berganti pakaian, dengan membayar Rp 2.000,- Pulang dari kamar kecil saya coba menyusuri rombong2 jualan disana, karena biasanya makan malam kami adalah sore jam 5, saya mencoba mencari apa ya yang bisa dimakan, walhasil saya membeli pop mie Rp 6.000,- dan mie goreng dengan sayuran Rp 8.000,- total Rp 14.000, untuk air minum saya selalu membiasakan masing2 punya botol minum yang sudah diisi dari Hotel, lumayan enakkk, pada mulanya pas datang duduk dikursi panjang, saya tanya syakir dan pak Yudi : "mau makan ?" dua2nya kompak mengelengkan kepala, mungkin kecapean sesudah seharian jalan. Sesudah mamanya datang dengan membawa mie yang diseduh dan harum aromanya, langsung Syakir menyantap habis, tidak berapa lama pesanan mie goreng kami datang dan habis juga diserbu kami berdua ha ha ha...Alhamdulillah nikmatnya sore itu sambil melihat sunset di Kuta, dengan tiupan udara pantai yang berhembus menjelang malam....betul2 nice moment...

Saya sebenarnya menulis rencana di agenda perjalanan kepengen sekali sich melihat sunset di Ayana Rock Bar, karena membaca dari share orang yang kesana, wowww dahsyattt, pengen juga, cuman belum kesampaian, mudah2an next time we will be there...hiksss

Point Pembelajaran buat kami : Mensyukuri kebesaran Allah dengan ciptaannya, belajar menyederhanakan hidup, tidak ada akar rotan pun jadi, sigap dan tanggap dalam mengambil keputusan disaat2 penting.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar